Di gelar di Kelompok Tani Saluyu Desa Wangunjaya, Kecamatan Naringgul. Rabu (24/9/2025) TNI AD Danposmil Hasan Nurdin bersama seluruh personil Babinsa sekecamatan Naringgul dan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Naringgul di bawah koordinator Ganjar Eri Dugriwa. SP, bersama Pengurus Gapoktan Desa Wangunjaya, Kelompok Tani Saluyu tanam padi varietas inpari 42, sekaligus lounching tanam untuk luas area 1.080 Hektar, 8 Gapoktan, 33 Kelompok Tani Sekecamatan Naringgul.
Koordinator BPP Naringgul Ganjar Eri Sugriwa. SP menyampaikan, kegiatan penanaman padi ini merupakan bentuk nyata kerjasama antara TNI AD Danposmil Naringgul Hasan Nurdin bersama seluruh Babinsa sekecamatan Naringgul dengan BPP Naringgul, Gapoktan, Kelompok Tani dalam mendukung peningkatan ketahanan pangan di wilayah.
Tanam padi secara bersinergi, juga menjadi sarana edukasi bagi para petani untuk melihat secara langsung bagaimana penerapan teknologi pertanian yang di anjurkan oleh penyuluh, sehingga di harapkan mampu meningkatkan kualitas dan produktivitas padi.
Danposmil Naringgul Hasan Nurdin di dampingi seluruh Babinsa sekecamatan Naringgul menegaskan, keberhasilan petani dalam mengembangkan tanaman pangan tidak terlepas dari kerja keras, semangat, serta dukungan dari berbagai pihak.
Ia menegaskan, melalui para Babinsa akan terus bersinergi dengan pemerintah kecamatan Naringgul dan BPP Naringgul untuk mendukung program swasembada pangan.
"Kami berharap pendampingan berkolaborasi atau bersinergi ini dapat menjadi motivasi bagi para petani untuk terus meningkatkan produksi dengan selalu menanam padi, sekaligus mendorong kesejahteraan masyarakat, sebut Danposmil Naringgul
Koordinator BPP Naringgul Ganjar Eri Sugriwa. SP secara terpisah mengatakan kembali, apresiasi atas dukungan Danposmil Naringgul Hasan Nurdin bersama para Babinsa sekecamatan Naringgul juga pemerintah kecamatan Naringgul hari ini di wakili Kasi Trantib Heri. S yang selalu hadir mendampingi kegiatan pertanian mulai dari pengolahan lahan, masa tanam, Insyaa Allah sampai panen maupun pekerjaan pasca panen.
Dengan adanya kegiatan tanam padi secara bersinergi ini di harapkan petani dapat mencontoh teknik budidaya yang diterapkan sehingga mampu menghasilkan panen yang lebih optimal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat." Ujarnya
Bahkan Ganjar menambahkan, kolaborasi TNI AD dan BPP Naringgul dalam menanam padi merupakan upaya bersama untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional melalui kegiatan nyata, seperti pendampingan petani, penyuluhan teknologi pertanian, hingga pemanfaatan lahan.
BPP Naringgul berperan memberikan penyuluhan dan informasi teknis, sementara TNI AD berperan dalam pelaksanaan pisik, pendampingan dan pemanfaatan Sumber Daya demi mencapai target swasembada pangan. Pungkasnya
(AE Nasution)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar