Bupati Dairi Vickner Sinaga Tunjukkan Kinerja Nyata: Lobi Strategis dan Inovasi Bangun Dairi dari Desa hingga Dunia Internasional
DAIRI – investigasi.info
Dalam waktu belum satu tahun sejak desember 2024, Pemerintah Kabupaten Dairi di bawah kepemimpinan Bupati Ir. Vickner Sinaga berhasil menorehkan berbagai capaian signifikan di berbagai sektor. Melalui kerja nyata, diplomasi pembangunan yang intens, serta komitmen kuat terhadap kesejahteraan rakyat, Dairi kini tampil sebagai salah satu daerah dengan kemajuan paling progresif di Sumatera Utara.
Salah satu capaian membanggakan adalah keberhasilan Dairi menjadi satu dari hanya lima kabupaten/kota di Sumatera Utara yang telah menerapkan layanan berobat gratis bagi warganya, sejajar dengan Pakpak Bharat, Sibolga, Nias Utara, dan Medan. Program ini menjadi bukti konkret komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan akses kesehatan masyarakat tanpa beban biaya.
Di bidang infrastruktur, program “Jatagena” (Jalan Tanpa Genangan Air) terus berjalan sebagai hasil sinergi antara Pemkab Dairi dengan 169 desa dan kelurahan. Melalui program ini, sepanjang 400 hingga 500 meter jalan beraspal dibangun di setiap desa, mendukung konektivitas dan mobilitas ekonomi warga pedesaan.
Dari sisi pendidikan, berbagai lobi strategis Bupati Vickner Sinaga juga telah membuahkan hasil. Hasil komunikasi intensif dengan keluarga besar Ujung kini diwujudkan dengan pembangunan SMP Negeri 4 di Kalang Simbara, sementara hasil lobi dengan keluarga besar Sigalingging menghasilkan pembangunan SMA Negeri 2 Sigalingging. Tak berhenti di situ, program nasional “Sekolah Rakyat” yang hanya diterapkan di tiga daerah (Dairi, Kulonprogo, dan Nias Utara) kini mulai berjalan, sebagai bukti keseriusan Dairi dalam memperluas akses pendidikan merata dan berkualitas.
Hingga saat ini, 24 ribu makanan bergizi gratis telah tersalurkan dari target 80 ribu siswa. Program ini tidak hanya mendukung pendidikan, tetapi juga menjadi upaya nyata mencegah stunting dan meningkatkan kesehatan anak sekolah.
Dari sektor ekonomi rakyat, 169 koperasi merah putih kini telah beroperasi aktif demi kesejahteraan anggota dan masyarakat desa. Selain itu, 300 penyandang disabilitas telah menerima bantuan alat kerja produksi agar dapat berdaya secara ekonomi.
Bidang pertanian juga mendapat perhatian besar. Pemerintah Kabupaten Dairi telah menyalurkan 14 traktor roda empat dan 2.000 hektare bibit padi gogo kepada kelompok tani untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian dan kemandirian pangan.
Dalam aspek pengembangan SDM, 169 kepala desa dan lurah telah mengikuti pendidikan etos kerja bersertifikat, disusul dengan 200 lebih pamong dari eselon II, III, dan IV yang mendapat pelatihan manajemen pemerintahan modern. Sementara itu, di sektor kepegawaian, lebih dari 700 tenaga P3K telah diangkat dan 400 lainnya tengah diproses untuk status paruh waktu.
Tak kalah membanggakan, sektor pendidikan Dairi mencatat banyak siswa diterima di sekolah unggulan seperti Soposurung, IT Del, serta berbagai perguruan tinggi negeri. Bahkan, Dairi akan menjadi wakil Indonesia dalam Olimpiade Fisika dan Matematika 2026 di Korea, setelah menorehkan prestasi nasional terbaik untuk bidang fisika.
Di bidang penyediaan air bersih, 230 pelanggan baru telah tersambung berkat hibah “Water Mission” dari LSM asal Amerika Serikat, dengan dua proyek tambahan sedang disiapkan. Sementara itu, dalam bidang pendidikan dan kesehatan, Pemkab Dairi telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan lima perguruan tinggi swasta (PTS) di Sumatera Utara, sebagai bentuk kolaborasi peningkatan mutu SDM.
Di sektor ekonomi global, MoU ekspor minyak nilam ke India telah ditandatangani, disertai dengan keberhasilan produksi parfum berbasis nilam khas Dairi, yang menjadi langkah awal menuju branding “Dairi Essential Oil” di pasar internasional.
Tak ketinggalan, program Corporate Social Responsibility (CSR) juga telah disalurkan ke puluhan gereja, masjid, dan sekolah, serta pembentukan BUMD Pembangunan Dairi untuk mengelola aset daerah tak produktif menjadi sumber ekonomi baru. Bahkan, investasi pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) berhasil digalang tanpa menggunakan dana APBD, hasil lobi cerdas Bupati bersama mitra investor.
Melalui kerja sama erat antara Forkopimda, Pemerintah Kabupaten Dairi juga berhasil membangun stabilitas keamanan dan ketahanan pangan, yang ditopang dengan belasan operasi pasar di 15 kecamatan untuk menjaga stabilitas harga dan inflasi.
“Semua capaian ini bukan sekadar angka, tetapi hasil kerja keras dan kemitraan antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dan akademisi. Kami membuka ruang bagi siapa pun untuk mengecek kebenaran dan transparansi capaian ini,” ujar Bupati Vickner Sinaga dengan penuh optimisme.
Melalui kerja keras, diplomasi yang visioner, serta semangat membangun tanpa sekat, Dairi kini tidak hanya tumbuh, tetapi juga tumbuh bermartabat, berdaya saing, dan berkelas dunia.(clara s)



Tidak ada komentar:
Posting Komentar