Iklan

DAFTAR WARTAWAN DISINI oleh redaksi investigasi
Selasa, 14 Oktober 2025, Oktober 14, 2025 WIB
Last Updated 2025-10-14T15:22:13Z

Bolos Kerja Berbulan-bulan, BARA API dan AWDI Segera Layangkan Surat Audiensi, Tuntut Kades Cikuya Tegas



Pandeglang | InvestigasiIndonesia| Polemik terkait Sekretaris Desa (Sekdes) Cikuya, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang, yang diketahui telah bolos ngantor hampir empat bulan lamanya, terus menuai sorotan dari berbagai pihak. Kali ini, Barisan Aktivis Anti Penindasan (BARA API) serta Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) Kabupaten Pandeglang menyatakan akan segera melayangkan surat audiensi resmi kepada Kepala Desa (Kades) Cikuya.

AWDI dan BARA API Siap Audiensi Dengan Kepala Desa Cikuya, Untuk Meminta Ketegasan Buchori, SE Dalam Mengambil Keputusan Pemberhentian Sekdes Cikuya


Langkah ini diambil sebagai bentuk desakan agar pemerintah desa segera menindaklanjuti dan menjalankan prosedur pemberhentian Sekdes yang dianggap telah melanggar disiplin sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) atau perangkat desa.


Ketua BARA API, Andi Irawan, mengatakan pihaknya menilai tindakan Sekdes yang mangkir dari tugasnya selama berbulan-bulan merupakan pelanggaran berat yang tidak bisa ditolerir.


“Kami menilai ini sudah mencoreng citra pelayanan publik di tingkat desa. Seorang Sekdes seharusnya menjadi contoh disiplin dan tanggung jawab. Bila sudah hampir empat bulan tidak masuk kerja tanpa keterangan jelas, maka Kades wajib menjalankan prosedur pemberhentian,” ujar Andi, Selasa (14/10/2025).


Sementara itu, Sekjen AWDI, Jaka Somantri, menegaskan pihaknya akan mendampingi BARA API dalam proses audiensi dengan Kades dan Camat Sukaresmi.


“Kami ingin mendengar langsung alasan mengapa belum ada tindakan tegas dari pihak pemerintah desa. Jangan sampai masalah seperti ini berlarut-larut dan mengganggu pelayanan masyarakat,” tegasnya.


Jaka juga menambahkan, AWDI dan BARA API akan meminta Camat Sukaresmi untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja perangkat desa Cikuya secara menyeluruh, agar ke depan tidak terjadi lagi pelanggaran serupa.


Diketahui sebelumnya, Sekdes Cikuya dikabarkan jarang masuk kantor sejak beberapa bulan terakhir tanpa alasan yang jelas. Kondisi tersebut menimbulkan keresahan warga karena pelayanan administrasi desa menjadi terganggu.


Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Cikuya belum memberikan tanggapan resmi atas rencana audiensi yang akan dilakukan oleh dua lembaga tersebut.


Red

Tidak ada komentar:

Posting Komentar