LSM Gempita Bantah Dugaan Kecurangan Proyek Cor Beton RT 12 Kelurahan Bayung Lencir

Www.investigasi.info | MUBA- Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempita secara tegas membantah adanya dugaan kecurangan dalam pelaksanaan proyek cor beton di RT 12 Kelurahan Bayung Lencir, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin. 

Pernyataan resmi ini disampaikan Ketua DPC Gempita Kecamatan Bayung Lencir Arma wijaya, setelah munculnya isu miring yang beredar di pemberitaan terkait kualitas dan transparansi pekerjaan proyek tersebut.

Arma Wijaya dalam keterangannya menegaskan bahwa pihaknya langsung turun kelapangan dan memastikan kebenaran terhadap seluruh kegiatan pembangunan yang menggunakan anggaran pemerintah demi memastikan pekerjaan berjalan sesuai juknis serta spesifikasi teknis.

“Kami pastikan tidak ada kecurangan seperti yang dituduhkan. Kami telah turun langsung ke lapangan dan investigasi dan tidak menemukan indikasi penyimpangan,” ujar Arma Wijaya, Selasa (18/11/25). 

Ia juga menambahkan bahwa Gempita sebagai lembaga kontrol sosial tidak memiliki kepentingan apa pun selain memastikan pembangunan berjalan sesuai ketentuan dan bermanfaat bagi masyarakat. 

"Isu yang beredar merupakan bentuk kesalahpahaman yang perlu diluruskan agar tidak menimbulkan kegaduhan," jelas Arma Wijaya. 

Pihak Gempita mengajak masyarakat agar tidak mudah terprovokasi informasi yang belum jelas kebenarannya. Mereka juga membuka ruang seluas-luasnya bagi warga yang ingin memberikan masukan ataupun laporan apabila menemukan kejanggalan dalam pekerjaan proyek.

“Kami mendukung penuh transparansi. Bila ada warga yang ingin mengecek ataupun bertanya, silakan. Kami siap memberikan penjelasan berdasarkan data yang ada,” ungkap Arma Wijaya. 

Sementara itu, perwakilan salah satu warga RT 12 Kelurahan Bayung Lencir berharap polemik ini segera selesai dan pembangunan dapat berjalan tanpa hambatan. Mereka juga berharap proyek cor beton tersebut dapat menjadi solusi permanen bagi akses lingkungan yang selama ini sering terkendala ketika musim hujan.

"Dengan adanya klarifikasi dari LSM Gempita, masyarakat diharapkan tetap tenang dan bersama-sama mengawal pembangunan demi terciptanya lingkungan yang lebih baik dan nyaman," ujar warga tersebut yang enggan menyebutkan namanya saat dimintai pendapat.