Batam, investigation. Info— Aktivitas bongkar muat buah-buahan di tengah badan Jalan Duyung, Kota Batam, dinilai mengganggu kelancaran lalu lintas dan membahayakan keselamatan pengguna jalan. Sejumlah warga meminta Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Batam segera melakukan penertiban.
Pantauan awak media di lokasi memperlihatkan sebuah truk kontainer berhenti di badan jalan untuk menurunkan kardus-kardus berisi buah-buahan. Proses bongkar muat dilakukan tanpa rambu peringatan, tanpa pengaturan lalu lintas, serta tanpa pengamanan, sehingga mempersempit ruas jalan dan menghambat arus kendaraan.
Akibat aktivitas tersebut, pengendara roda dua dan roda empat terpaksa melambat dan bermanuver menghindari kendaraan bongkar muat serta tumpukan barang. Kondisi ini berpotensi memicu kecelakaan, terutama pada jam-jam lalu lintas padat.
Seorang pengguna jalan mengaku resah dengan situasi tersebut. “Jalan umum dijadikan tempat bongkar buah. Ini jelas membahayakan dan mengganggu,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui pemilik buah-buahan maupun pihak yang bertanggung jawab atas aktivitas bongkar muat tersebut. Awak media masih terus mencari dan menghimpun informasi selanjutnya, termasuk meminta klarifikasi dari Dishub, Disdag, serta pihak-pihak terkait lainnya.
Masyarakat berharap pemerintah daerah segera menertibkan penggunaan badan jalan yang tidak sesuai peruntukan, agar keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan di Jalan Duyung, Kota Batam, tetap terjaga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar