Investigasi Info,Kerinci - Desa Siulak Panjang, Kecamatan Siulak — Minggu,30/11/25, Pemerintah Desa Siulak Panjang kembali menyalurkan bantuan pangan berupa beras dan minyak goreng kepada warga penerima manfaat. Bantuan ini merupakan Bansos resmi dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) untuk alokasi Oktober–November 2025, yang diberikan dua bulan sekali.
Setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) berhak mendapatkan dua sak beras (20 kilogram/bulan × 2 bulan) dan empat kilogram minyak goreng dalam satu kali penyaluran. Seluruh data penerima telah ditetapkan oleh Kemensos melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan tidak boleh diubah oleh pihak desa tanpa mekanisme resmi. Pemerintah desa hanya bertugas menyalurkan sesuai daftar yang sudah disahkan.
Di tengah jadwal penyaluran nasional kepada 18,27 juta KPM di seluruh Indonesia, Desa Siulak Panjang termasuk yang sigap menyelesaikan distribusi lebih awal. Kepala Desa Al Fikri, bersama perangkat desa, turun langsung memastikan bantuan diterima oleh warga yang berhak tanpa potongan dan tanpa penyimpangan.
“Penyaluran ini kami pastikan sesuai data DTKS. Bantuan ini sangat dinantikan masyarakat, jadi harus tepat sasaran,” ujar Kades Alfikri dalam kesempatan penyaluran bansos tersebut.
Bantuan pangan ini merupakan program pemerintah untuk meringankan beban ekonomi keluarga kurang mampu. Proses distribusi di tingkat desa dikoordinasikan oleh Pemerintah Pusat melalui Badan Pangan Nasional (NFA), Perum Bulog, Kementerian Sosial, serta pemerintah daerah.
Dengan semangat pelayanan kepada masyarakat, penyaluran Bansos di Desa Siulak Panjang berjalan tertib, transparan, dan tepat sasaran—sejalan dengan komitmen Kades Al Fikri yang terus mengutamakan kesejahteraan warganya.*IE*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar